MALANG 14/5/2023 – Salah sesi yang ada di Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) II Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang di Hotel Pelangi Malang 14/5 adalah penyampaian hasil asessment dan evaluasi Amanat Konferensi Cabang (Konfercab) ke-15. Assessment ini bertujuan untuk mengetahui capaian dan progres implementasi amanah konferensi, mengetahui jejaring atau kemitraan yang dibangun selama proses dan selesainya implementasi program, dan mengetahui pola koordinasi/komunikasi kelembagaan yang sudah terbangun selama setahun masa khidmat kepengurusan.
Perwakilan tim assesment Muhammad Mujtaba mengatakan, pelaksanaan assessment ini hanya difokuskan pada pembacaan implementasi Amanah Konfercab ke-15 dan tidak berpretensi untuk menilai kinerja pengurus.
“Kami membuat skoring berdasarkan variabel yang sudah ditetapkan untuk melihat ketiga rumusan, yaitu amanah konfercab, jejaring kemitraan lembaga, dan komunikasi kelembagaan,” imbuh pria asal Gresik tersebut.
Hasil dari assessment tersebut, secara kumulatif rata-rata skornya mencapai 39 dari semua lembaga dan progres implementasinya di atas rata-rata, yakni 26% selama satu tahun masa khidmat kepengurusan.
“Angka ini bisa disebut tinggi karena masih satu tahun. Sementara masa kepengurusan hingga tahun 2027 mendatang,” tegas peneliti dari Komunitas Averous tersebut.
Adapun untuk peta jejaring yang telah dibangun dengan hexahelix atau multipihak, yaitu lembaga pemerintah 31%, akademisi 28%, badan usaha 3%, komunitas/masyarakat 24%, media 7%, dan lembaga keuangan 7%.
“Ini cukup efektif. Tinggal ditingkatkan komunikasi dan kolaborasi dengan pihak terkait dalam mencapai tujuan yang hendak dicapai”, pungkasnya.