Malang – (15/2/2025) Ketua PCNU Kota Malang, Dr. KH. Isroqunnajah, M.Ag., menghadiri peringatan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-102 yang diselenggarakan di Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya pada Sabtu (15/2). Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara PC Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU), Lazisnu, dan Universitas Brawijaya, serta menghadirkan Dr. KH. Khoirul Anam dari MWC NU Lazisnu sebagai narasumber.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari akademisi, tokoh agama, hingga santri pondok pesantren di Kota Malang. Dalam sambutannya, Dr. KH. Isroqunnajah menyoroti pentingnya penguatan ekonomi berbasis umat dan optimalisasi layanan sosial keagamaan, khususnya melalui pengelolaan zakat dan wakaf yang produktif.
“Di beberapa peradaban Islam kontemporer, seperti di Jazirah Arab dan Iran, layanan Nazar berkembang sebagai bentuk syukur yang diikuti dengan bisyaroh, amal shodaqoh, dan jariyah. Model ini dapat kita adaptasi untuk memperkuat kesejahteraan umat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Gus Is—sapaan akrabnya—menyampaikan apresiasi atas sinergi antara NU dan institusi pendidikan dalam membangun generasi muda yang berilmu dan berakhlak. “Kami sangat berterima kasih kepada Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya atas dukungan dan keterlibatan aktifnya dalam kegiatan ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, beliau juga mengulas aspek hukum Islam terkait fiqh wakaf serta pentingnya pengelolaan wakaf yang lebih produktif agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.
Kegiatan ini menjadi momentum strategis dalam memperkuat sinergi antara organisasi Islam dan perguruan tinggi dalam mendorong pemberdayaan ekonomi umat serta mencetak generasi muda yang unggul dan berdaya saing tinggi.