FotoMauizhahMediaNasional

Sambutan Rektor Universitas Al Ahqaf Yaman Saat Pendirian Pesantren Darul Faqih Malang

Berikut ini adalah ringkasan sambutan Prof Habib Abdullah Muhammad Baharun, Rektor Universitas Al Ahqaf Yaman pada acara Pendirian Pesantren Darul Faqih Malang:

Bagian 1:

1# Saya senang saat ini berada di suatu tempat yang di situ akan ditanam ilmu.

2# Pendirian Pesantren apabila disimpulkan adalah pengamalan hadits Nabi bahwa amal perbuatan manusia yang wafat akan terputus kecuali tiga perkara, yaitu shadaqah jariyah, ilmu bermanfaat, dan anak shalih yang mendoakan kedua orangtuanya.

3# Anda yang berperan dalam pembangunan pesantren ini memiliki saham dalam penyebaran ilmu, meskipun Anda bukan seorang guru, dan hal itu memiliki keutamaan besar.

4# Anak-anak shalih yang tercetak dari pesantren, anak-anak yang istiqamah beribadah, akan mendatangkan kemanfataan bagi orang tuanya. Mereka beramal shalih saja sudah mendatangkan kemanfaatan itu, maka bagaimana bila mereka beramal shalih sekaligus mendoakan kedua orang tuanya?

5# Anak itu ada tiga macam: anak kandung (walad shulb), anak didik (walad ‘ilm), dan anak menantu (walad mushaharah). Mereka semua masuk dalam konteks kabar gembira (bisyarah) ini.

6# Mengapa saya harus mengatakan ini?

7# Umat sekarang ini terkena musibah yang mudaratnya dunia akhirat. Musibah itu adalah kebodohan. Sementara kebodohan yang paling berbahaya adalah kebodohan tentang ilmu-ilmu agama (al jahl bid din).

8# Ulama di tiap zaman jumlahnya lebih sedikit dari orang awam, dan di zaman ini jumlahnya lebih sedikit lagi dari jumlah sebelumnya.

9# Membangun pesantren adalah ikhtiar untuk mencetak orang berilmu (‘aliman) dan mengamalkan ilmunya (‘amilan) itu.

Bagian 2:

Prof Habib Abdullah Muhammad Baharun:

1# Usaha yang kalian lakukan saat ini sesungguhnya mudah. Ibarat menanam pohon, kalian tidak langsung mengangkat dan membawa pohon besar. Yang kalian lakukan dalam masa rintisan ini adalah membawa dan menanam biji.

2# Biji itu bila diberkahi oleh Allah akan menjadi pohon dan menghasilkan buah-buahan yang banyak.

3# Oleh karena itu, janganlah meremehkan suatu niat dan usaha meskipun itu kecil.

4# Allah tidak melihat pada jumlah, namun Dia melihat pada apa yang ada di dalam hati kalian. Tidak akan sampai daging dan darah yang kalian tumpahkan dari sedekah kurban, namun yang akan sampai kepada Allah adalah ketakwaan kalian.

5# Satu biji bila diberkahi Allah akan menjadi bijian yang banyak (habbah idza barakahal Maula tulaqqil hubub).

6# Ibu dari Sayyidah Maryam menadzarkan anak yang ada dalam kandungannya sebagai penjaga Baitul Maqdis. Namun yang terlahir seorang perempuan. Itupun Allah tetap menerimanya (fataqabbalaha Rabbuha bi qabulin hasan).

7# Keluarkan sedekah kalian dengan keikhlasan, bukan karena pamer (riya) dan popularitas (sum’ah). Jangan bersedih dengan harta yang kau nafkahkan di jalan Allah karena Dia yang sebaik-baik Pemberi Rezeki (khairur Raziqin) akan menggantinya.

8# Kalian sedang menolong agama Allah dan syariat Nabi Muhammmad. Menolong agama Allah yang memang kita harus berjumpa dengan-Nya untuk mempertanggung jawabkan semuanya.

9# Saya ucapkan selamat kepada semua pihak yang memiliki saham dalam pembangunan pesantren ini. Semoga Allah menerima semua amal kalian.


Pesantren Darul Faqih Malang Indonesia
Jalan Gapura No 197 Pandanlandung Malang. Email darulfaqihmalang@yahoo.com

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button