EventHeadline

Semarak Lampion Muharrom bersama Ribuan Ibu di Kota Malang

Rois Syuriyah NU Kota Malang, Kyai Chamzawy (tengah) dalam acara pembukaan Pawai dan Santunan Anak Yatim
Malang, NUMUDA.com – Suasana malam kota Malang terlihat penuh cahaya, tampak berbahagia menyambut datangnya hari Asyuro yang bertepatan dengan 1 Oktober 2017.
Kebahagiaan semakin semarak dengan pawai lampion dari ribuan ibu-ibu yang tergabung dalam Muslimat NU se-kota Malang. Beragam kreasi lampion mulai dari replika lampu teplok dari botol plastik, bando, hingga lampu dengan daya powerbank tampil menarik dengan kreasi tangan ibu-ibu ini.
Rois Syuriyah NU Kota Malang, Kyai Chamzawy, turut mengawal pemberangkatan pawai pukul 19.00 WIB. Pemberangkatan pawai dimulai dari kantor cabang NU Kota Malang yang berada di Jl. Hasyim Asyari 21.
Rute berlanjut melewati Jalan Kawi dan Ijen berakhir di Museum Brawijaya. Pada titik akhir pawai, panggung hijau menyambut seluruh peserta, yang kemudian dilanjutkan serangkaian pembukaan acara dan penyerahan secara simbolis santunan anak yatim.
Momen Asyuro atau 10 Muharrom menjadi hari istimewa bagi umat muslim sebab banyaknya peristiwa penting yang dialami oleh para Nabi dan Rosul. Tradisi hari Asyuro biasanya kental dengan pemberian santunan anak yatim.
Tradisi santunan anak yatim ini secara genealogis sudah dimulai sejak beberapa abad lalu ketika para ulama soleh membiasakan diri menyantuni anak yatim pada hari Asyuro sehingga hari tersebut dijuluki idul yatama atau hari raya anak yatim.
Pewarta : Kurnia Islami
Foto : Tutik Setyoningsih, Lathifatul M

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button