EventHeadline

Jangan Salah, Lailatul Qodar Bisa Terjadi Siang Hari

MENYIBAK RAHASIA: Dr KH Zainur Rouf memberikan materi spirit Lailatul Qodar di Masjid Bustanul Mukminin, Sebuku. Kota Malang, Rabu malam.

MALANG- Kapan sebenarnya lailatul qodar itu terjadi? Apakah mulai maghrib sampai subuh, atau pas di jam 01.00? Pertanyaan itu mengemuka dalam program Pencerahan Ramadan di Masjid Bustanil Mukminin Jalan Sebuku. Kota Malang, Rabu malam.
Atas pertanyaan itu, Dr. kH Zainur Rouf menegaskan jika lailatul qodar bisa saja terjadi pada siang hari. Karena ada salah satu tafsir masyhur Arrozi menyebut lailatul itu juga bermakna annahar atau siang. “Inilah kenapa Allah merahasiakan waktu lailatul qodar, ” jawab Zainur Rouf.

Dia menambahkan. Allah merahasiakan enam dari enam hal. Pertama, merahasiakan keridloaannya pada amal hambanya. Tujuannya agar hamba mau bersungguh-sungguh dengan ketaatan. Ridlo Allah itu bisa datang pada waktu dan kondisi apapun. Termasuk aktif membersihkan masjid bisa jadi justru jadi penyebab ridlonya Allah.

Kedua, Allah merahasiakan marahnya atau kebencian pada hambanya. Tujuannya agar hambanya mau meninggalkan kemaksiatan baik yang kecil maupun yang besar. Ketiga, Allah merahasiakan lailatul qodar. Di kitab tafsir Arrozi ada 27 versi pendapat kapan jatuhnya lailatul qodar. Tujuannya apa? Agar kita mau dan mampu menghidupkan malam-malam bulan Ramadan.

Ada ulama berpendapat kenapa malam lailatul qodar dirahasiakan supaya hamba tidak tahu kalau saat ibadah itu di malam lailatul qodar.
Kelima, yang dirahasiakab adalah sholatul wustho. Yakni tidak ada yang tahu apakah duhur, asar atau maghrib.

Keenam, yang dirahasiakan adalah walinya Allah. Seperti kisah Uwais Alqorni. Sampai Rasulullah pesan pada sahabat Umar bin Khotob supaya kalau menemui Uwais supaya minta doa padanya. Saat Umar jadi pemimpin atau presiden, dia selalu bertaya ke tamu tentang Uwais dari Kota Qorni. Begitu ketemu, Umar langsung minta doa pada Uwais dengan doa istaghfirli. “Intinya jangan mudah meremehkan siapa saja karena siapa tahu dia lebih baik dari kita, ” tandas katib syuriah PCNU Kota Malang ini.

Kelima, merahasiakan ajal hambanya. Namun kalau prediksi nabi umur umatnya antara 60-70 tahun.

Ada ulama berpendapat kenapa malam lailatul qodar dirahasiakan supaya hamba tidak tahu kalau saat ibadah itu di malam lailatul qodar. Di kitab tafsir Arrozi, ada 27 versi pendapat yang menjelaskan waktu lailatul qodar ini.

Keenam solatul wustho. Yakni tidak ada yang tahu apakah duhur, asar atau maghrib. (Ltn)

LTN-NU Kota Malang

Lembaga Ta'lif wan Nasyr PCNU Kota Malang

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button