MALANG – (6/3/2024) Pada Rabu, 6 Maret 2024, penyerahan sepuluh sertipikat tanah wakaf di wilayah Kecamatan Sukun menjadi momen bersejarah. Ustad Sujai, yang menjabat sebagai koordinator Lembaga Wakaf (LWP) PCNU di wilayah Sukun, menyerahkan sertipikat tersebut kepada Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang yang diwakili oleh Prof. Dr. Kasuwi Saiban (Wakil Rois Syuriah).
Penyerahan sertipikat tersebut berlangsung dengan lancar di kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang, usai pembacaan sholawat Nariyah sebanyak 4444 kali. Pembacaan sholawat Nariyah sendiri merupakan kegiatan rutin yang dihelat oleh PCNU Kota Malang sebulan sekali, yaitu pada minggu pertama setiap bulan.
Sepuluh sertifikat tanah wakaf tersebut mencakup berbagai tempat ibadah dan pusat pendidikan. Hal ini menunjukkan komitmen yang tinggi dari masyarakat Sukun untuk mendukung PCNU Kota Malang, khususnya dalam pembangunan dan pendidikan di wilayah kota Malang. Beberapa sertipikat tanah wakaf yang diserahkan di antaranya adalah sertipikat tanah wakaf Masjid Nur Asmaul Husna Tanjungrejo, Masjid ar-Raudah Bandung Rejosari, Mushola an-Nur Bandung Rejosari, Masjid al-Hidayah Bakalankrajan, Mushola al-Ikhlas Bandulan, Masjid Nurul Hidayah Bandulan, Masjid Nurul Hidayah Kebonsari, TPQ Miftahul Huda Bandulan, Mushola Miftahul Janah Bandulan, dan Masjid al-Hidayah Bandulan.
Prof. Dr. Kasuwi Saiban, yang menerima sertifikat tanah wakaf, mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan dan kontribusi besar dari masyarakat Sukun. Beliau menyatakan bahwa langkah ini akan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perkembangan kehidupan beragama dan pendidikan di Kota Malang.
“Terima kasih, semoga bermanfaat untuk kemajuan warga NU dalam membangun pendidikan dan meningkatkan kualitas keagamaan mereka,” ujarnya.
Langkah ini mencerminkan peran besar NU dalam memperkuat pondasi keagamaan dan pendidikan di tingkat lokal. Diharapkan bahwa wakaf ini akan memberikan dampak positif yang jauh dan melibatkan lebih banyak masyarakat dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Kota Malang.
