Singosari (numuda.com) – Kirimkan doa untuk arwah para leluhur kita yang telah meninggal dunia. Dan jangan lupakan orang-orang terdekat kita, keluarga kita, guru-guru kita, dan ingat nama-nama mereka satu persatu dan tuliskan di selebaran yang telah disediakan oleh panitia. Dapat segera di isi data tersebut dan akan di bacakan seluruh nama-nama arwah pada Manaqib Qubro Jawa Timur 2017, yang kurang lebih akan dihadiri oleh 25 ribu jama’ah yang bertempat di halaman PP Al Ishlahiyah Singosari Malang.
Singosari akan banjir Jama’ah Manaqib Qubro se JATIM
Manaqib Qubro 2017 akan dilaksanakan pada tanggal 15 Maret 2017 di PP Al Ishlahiyah Singosari Malang. Dihadiri oleh sedikitnya 25.000 jama’ah dari seluruh Kota dan Kabupaten di Jawa Timur. Sekaligus pelantikan MATAN Kabupaten Malang oleh Habib Luthfi.
Di hadiri oleh para Ulama dan Habaib, seperti Habib Luthfi bin Ali bin Yahya dari Pekalongan, K.H. Harun Ismail dari Blitar, K.H. Jauhar Nehru, K.H. Bashori Alwi, K.H. Tolhah Hasan, K.H. Marzuki Mustamar, K.H. Mahmud Abdillah, K.H. Manan Dasuki, K.H. Slamet Hariono, K.H. Badawi Umar, K.H. Nur Faqih, K.H. Khoirul Amin, K.H. Anas Bashori Alwi, K.H. Luthfi Bashori Alwi, K.H. Imam Ghozali, K.H. Abdurrahman Yahya, K.H. A. Djunaedi, K.H. Munsif Nachrowi, K.H. Hilmi Nachrowi, KH Chamzawi (Rais Syuriah PCNU Kota Malang), KH Isyroqun Najah (Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Malang) dan Ulama serta Umaro lainnya.
Adapaun acara tersebut berlangsung mulai ba’da maghrib sampai jam 11 malam. Pada hari Rabu, 15 Maret 2017. Di buka oleh Ketua Ghusniyah Singosari Ust. Rahmad Djunaidi dan Ketua JATMAN Kabupaten Malang K.H. Fathur Rohman dilanjut langsung dari Korpus (Kordinator Pusat) oleh Gus Mahu. Kemudian dilanjut sambutan Wakil Gubernur Jawa Timur H. Saifulloh Yusuf (Gus Ipul), wakil dari TNI/POLRI, dan Tokoh setempat.
Menurut ketua Panitia, Gus Ahsani; ‘Singosari sebagai tuan rumah Manaqib Qubro karena dari Singosari ada ulama Thoriqoh yang masyhur yaitu Mbah Thohir Bungkuk dan Singosari sebagai barometer kota santri di Jawa Timur serta telah melahirkan banyak tokoh dan ulama mulai tingkat regional hingga nasional, jadi tidak heran jika berkali-kali kegiatan Manaqib di adakan di Singosari’
Adapun tema acara “Reaktualisasi Ajaran Thariqah Al Mu’tabarah An-Nahdliyah, guna Membangun Karakter Bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia yang adil dan makmur penuh kedamaian”, tema ini memang sengaja untuk membendung arus perpecahan umat Islam di Indonesia akhir-akhir ini, dari ajaran Thoriqoh kita belajar lagi bagaimana menjadi warga negara yang baik dan penuh kedamaian, jelas ketua panitia.
