NUMUDA.id – Pengurus Cabang NU Kota Malang menggelar Halaqoh Fikih Peradaban pada Sabtu, 10 September 2022 di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIB) Universitas Brawijaya Malang. Acara ini digelar dalam rangka pengukuhan tiga Lembaga yang berada di bawah PCNU Kota Malang, yakni Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam), Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi), dan Lembaga Bahtsul Masail (LBM).
Halaqoh Fikih Peradaban mengambil tema Peran NU dalam Menjaga Relasi Sosial, Tradisi, dan Lingkungan Kota Malang. Halaqoh ini menghadirkan tiga tokoh nasional, Ketua Lakpesdam PBNU KH. Ulil Abshar Abdala, MA., Wakil Sekretaris Jendral PBNU KH. Drs. Imron Rosyadi Hamid, SE., M.Si., dan H. Ahmad Rifa’i, pegiat sungai dan budaya resik kalen.
Kegiatan ini diawali dengan pengukuhan tiga Lembaga oleh Wakil Ketua PCNU Kota Malang, KH. Dr. Mujab Masyhudi. Setelah pengukuhan dilakukan, KH. Drs. Muhammad Nafi, Wakil Rais Syuriyah PCNU Kota Malang memberikan taujihat, sekaligus membuka Halaqoh Fikih Peradaban.
KH. Drs. Mohammad Nafi menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasi kepada keluarga besar Universitas Brawijaya yang menjadi tuan rumah acara pengukuhan dan halaqoh ini. Ia juga menyampaikan terimakasih atas kesediaan para narasumber yang turut menghadiri halaqoh pertama yang diselenggarakan di Kota Malang.
“Atas nama pengurus PCNU Kota Malang saya mengucapkan terimakasih kepada UB, khususnya civitas Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIB) yang telah bersedia menjadi tuan rumah dalam kegiatan kali ini.”, tutur pembina komisi 3 PCNU Kota Malang ini.
Lebih lanjut, KH. Drs. Mohammad Nafi mengapresiasi semua pihak yang telah tergabung dalam komisi 3 yang dengan sigap dan cepat melakukan tindakan konkrit dengan melaksanakan kegiatan Halaqoh Fikih Peradaban. Ia merasa optimis bahwa Komisi 3 PCNU Kota Malang akan mendapatkan pasokan SDM dan atmosfir akademik yang memadai.
“Melihat potensi sumberdaya manusia yang kita miliki dalam atmosfir akademik, saya merasa optimis PCNU Kota Malang periode kepengurusan ini mendapatkan pasokan tenaga yang handal.”, tuturnya.
Acara ini dihadiri oleh ratusan undangan dari berbagai tokoh masyarakat se-Malang Raya, kaum intelektual, mahasiswa dan budayawan. Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Katib Syuriah NU Kota Malang, Dr. H. Sutaman, MA. [al]
