Pandemi Covid-19 yang semakin meluas, berdampak bagi perekonomian, terutama mereka yang bekerja di sektor non-formal, seperti ojek online, sopir angkutan umum, maupun pedagang kaki lima. Inilah yang membuat NU Care Lowokwaru Malang berupaya untuk sedikit membantu meringankan beban mereka. Hari Sabtu (4/4), NU Care Lowokwaru Malang berkeliling untuk menyalurkan bantuan dari donatur dengan membagikan ratusan nasi bungkus kepada para sopir ojek online, angkutan umum , maupun para pedagang kaki lima di beberapa wilayah di Kota Malang. Setidaknya ada empat titik pembagian nasi bungkus ini dilakukan.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Direktur NU Care Lowokwaru Malang Zainul Fatoni. Pembagian nasi bungkus gratis tersebut telah dilaksanakan pada empat titik strategis. “Di depan Mall Dinoyo, Pertigaan Jalan Watu Gong, Jalan Soekarno-Hatta dan kawasan sekitar Kendalsari,” ucap pria yang biasa dipanggil Toni.
Dengan melibatkan beberapa relawan baik dari IPNU, IPPNU, Ansor, maupun Banser, aksi NU Care dimulai sekitar pukul 14.00 WIB hingga menjelang maghrib. Kegiatan ini sengaja dilaksanakan pada hari selain Jumat. Pasalnya ketika hari Jumat banyak yang sudah melakukan kegiatan pembagian nasi gratis di beberapa tempat.
Toni menyampaikan, bahwa aksi-aksi selanjutnya akan lebih difokuskan untuk menyantuni masyarakat yang rentan terdampak ekonomi. Kegiatan selanjutnya akan dilakukan di beberapa tempat. “Rencananya kami akan menyalurkan bantuan dari donatur berupa uang maupun sembako untuk buat kaun duafa di Kecamatan Lowokwaru. Walaupun jumlah nya belum banyak,” ujarnya.
Kegiatan pembagian nasi bungkus gratis ini akan diupayakan secara berkala menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. Kegiatan-kegiatan rutin NU Care selama ini seperti melakukan penyemprotan ke musolah, masjid, dan layanan publik lainya, termasuk pondok pesantren tetap berjalan sesuai jadwal yang disusun.
Pada saat sedang mewabah Virus Covid-19 seperti ini, banyak kalangan pekerja yang terdampak, sehingga penghasilannya menurun. Akibat terbatasnya beberapa aktivitas warga, terutama mahasiswa di Kota Malang, sehingga keadaan tidak normal seperti biasa. “Terimakasih kepada NU Care. Sudah berbagi ke teman-teman yang membutuhkan. Semoga kegiatan seperti ini, sering-sering dilaksanakan untuk mereka yang membutuhkan,” ungkap salah satu sopir ojek online yang mengapresiasi kegiatan NU Care ini. (Achmad Diny Hidayatullah)
