Jam'iyyah

PCNU Kabupaten Malang Deklarasi Ketahanan Informasi NU

Lowokwaru (numuda.com) – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Malang mendeklarasikan Ketahanan Informasi Nahdlatul Ulama. Deklarasi tersebut berbarengan dengan pelantikan pengurus PCNU Kabupaten Malang, di Universitas islam Malang (Unisma), Sabtu (14/1/2017).

Dalam Deklarasi tersebut, Ketua PCNU Kabupaten Malang, dr H Umar Usman menyampaikan, bahwa Indonesia saat ini tengah krisis informasi. Karenanya dibutuhkan ketahanan informasi dalam segala aspek, terutama informasi soal Nahdlatul Ulama.

Selain itu, darurat informasi itu terjadi seiring dengan semakin meluasnya pengaruh dan globalisasi digitalisasi yang tidak disikapi lebih cerdas oleh masyarakat. Sehingga, perlu dilakukan upaya untuk memerangi berita yang tidak benar.

“Resolusi Ketahanan Informasi NU kali ini, kami siap mendeklarasikan diri untuk berita anti hoax,” tegasnya beberapa menit lalu usai pelantikan pengurus PCNU Kabupaten Malang.

Menurutnya, perkembangan dunia digital ini memberi pengaruh yang cukup besar dalam perkembangan bermasyarakat.

Arus berita hoax di rasa semakin meresahkan karena berkesliweran di mana-mana. Bahkan, ada beberapa tokoh yang ternyata malah terseret arus globalisasi tersebut.

“Tapi beruntung, pemerintah saat ini juga mulai membuka peluang baru dalam mengatasi permasalahan tersebut,” tambah pria yang gemar guyon ini.

Dia menyebutkan, setiap kalangan, termasuk keluarga besar NU untuk lebih bijak dalam menanggapi setiap berita yang beredar. Setiap berita yang tidak benar, harus terus dihadapi secara bersama-sama.

“Sehingga potensi perpecahan akan dapat terus ditekan. NU akan dan siap memerangi berita hoax alias tidak benar,” jelasnya.

Selain itu, dalam resolusi itu juga ditandatangani oleh Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung. Menurutnya, sangat mendukung langkah NU Kabupaten Malang. “Langkah luar biasa yang dilakukan NU Kabupaten Malang,” katanya.

Menurut YS Ujung, begitu populer disapa, Indonesia memang sedang darurat informasi. Sangat dibutuhkan ketahanan informasi dalam segala bidang.

“Masyarakat dalan menggunakan media sosial, jangan mudah terpancing dengan informasi yang ada. Sebelum di-share kepada lainnya, harus melakukan pengecekan dulu keberannya. Jika memang benar dan positif, edukatif dan menginspirasi, silakan di-share,” katanya.(*)

LTN-NU Kota Malang

Lembaga Ta'lif wan Nasyr PCNU Kota Malang

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button